Jakarta: Gunung berapi Gunung Ibu telah meletus secara spektakuler, memuntahkan awan abu kelabu ke langit, dan penduduk dari tujuh desa terdekat telah dievakuasi, kata pejabat Indonesia pada hari Minggu.
Kantor berita Indonesia Antara melaporkan bahwa awan abu vulkanik setinggi empat kilometer yang terbentuk akibat letusan gunung berapi Ibu tadi malam memicu petir yang menerangi puncak gunung berapi tersebut.
“Terdengar suara gemuruh dan gemuruh hingga ke observatorium Gunung Ibu dengan petir di kolom iritasi,” kata petugas observatorium Richard Saniako. Ledakan tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 milimeter dan durasi sekitar 9 menit 12 detik, ujarnya.
Sebuah tim gabungan yang terdiri dari polisi, tentara dan petugas pencarian dan penyelamatan dikirim ke daerah tersebut untuk mengevakuasi penduduk desa-desa sekitar, kata badan mitigasi bencana dalam sebuah pernyataan.
Badan tersebut tidak memberikan informasi apa pun mengenai berapa banyak orang yang mengungsi, namun para pejabat merekomendasikan agar perimeter sepanjang tujuh km (4,35 mil) dievakuasi.
Lembaga Vulkanologi Indonesia pada Kamis lalu menaikkan tingkat kewaspadaan gunung berapi tersebut ke level tertinggi, setelah Ibu meletus beberapa kali awal bulan ini.
Aktivitas Ibu ini menyusul serangkaian letusan di berbagai gunung berapi di Indonesia, yang terletak di “Cincin Api” Pasifik dan memiliki 127 gunung berapi aktif.
More Stories
Sedikitnya 20 WNI diusir dari Lebanon: FM
Industri TPT Indonesia terancam dengan masuknya impor
Penawaran dan permintaan: BIAS Indonesia berupaya meningkatkan kemampuan pertahanan pada tahun 2024