Juli 27, 2024

SUARAPALU.COM

Periksa halaman ini untuk berita utama terkini Indonesia, analisis, laporan khusus dari pusat kota besar termasuk Jakarta, Surabaya, Medan & Bekasi.

Indonesia bertujuan untuk menarik lebih banyak wisatawan inbound dari Tiongkok

Indonesia bertujuan untuk menarik lebih banyak wisatawan inbound dari Tiongkok


(MENAFN) Dalam acara promosi di Shanghai, Senin, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia menyatakan optimismenya terhadap prospek menarik lebih banyak wisatawan inbound asal Tiongkok. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (MTCE) meluncurkan serangkaian kegiatan promosi yang bertujuan untuk menggaet pasar Tiongkok.

“Misi penjualan ini akan membantu meningkatkan inbound pariwisata ke Indonesia dan menjadikan Indonesia sebagai tujuan liburan favorit wisatawan asing,” kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno.

Menurut Menkeu, wisatawan Tiongkok biasanya menghabiskan rata-rata 8 hingga 11 hari di Indonesia, dengan biaya rata-rata USD1,386.55 per kunjungan. Dengan menggunakan angka-angka ini, MTCE telah menetapkan target ambisius untuk menarik 1 hingga 1,5 juta wisatawan Tiongkok pada tahun ini.

Menteri menyebutkan pesatnya pertumbuhan ekonomi Tiongkok sebagai faktor penting dalam memposisikan Tiongkok sebagai pasar utama bagi industri pariwisata Indonesia. Ekspansi ekonomi Tiongkok, dengan meningkatnya pendapatan masyarakatnya, meningkatkan peluang untuk mempromosikan Indonesia sebagai tujuan wisata pilihan di segmen pasar ini.

Jumlah wisatawan Tiongkok yang mengunjungi Indonesia mencapai 286.375 dalam tiga bulan pertama tahun ini, menurut statistik Indonesia. Untuk memanfaatkan momentum ini, MTCE bertujuan untuk lebih meningkatkan kerja sama guna menarik lebih banyak kunjungan wisatawan Tiongkok dan mempromosikan industri pariwisata Indonesia.

MENAFN04062024000045015839ID1108294793


MENAFN




Penafian hukum:
MENAFN MEMBERIKAN INFORMASI “APA ADANYA” TANPA JAMINAN APA PUN. Kami tidak bertanggung jawab atau berkewajiban atas keakuratan, konten, gambar, video, lisensi, kelengkapan, legalitas, atau keandalan informasi yang terkandung dalam artikel ini. Jika Anda mempunyai keluhan atau masalah hak cipta terkait artikel ini, silakan hubungi penyedia di atas.

READ  KBRI Khartoum 2023 Persatuan Pelajar Wanita Indonesia (PPPI) Sudan mendukung kegiatan pengabdian masyarakat