Kebakaran di dek penumpang feri Indonesia pada Jumat pagi menyebabkan satu orang tewas dan tiga lainnya luka-luka, lapor media setempat.
Sekitar pukul 06.00 pada hari Jumat pagi, perahu Nusantara 91 Sampailah di Pulau Masalembu, sebuah pos terdepan di Laut Jawa.
Sebelum kapal lepas landas lagi, asap mulai mengepul dari Dek 1, dek penumpang. Kapal dievakuasi dan tiga orang dibawa ke rumah sakit untuk perawatan. Satu orang tidak selamat.
Para pejabat menduga bahwa api mungkin disebabkan oleh rokok yang dihisap di kompartemen penumpang. Pemeriksaan pasca-kecelakaan di geladak mengungkapkan bahwa kasur di area berlabuh tampaknya menjadi sumber api dan merupakan satu-satunya yang turun.
Kepala Pelabuhan Rahmat Rahim mengatakan kepada media lokal bahwa tiga orang yang terluka menderita karena menghirup asap tetapi telah pulih dan dalam keadaan sehat.
Almarhum telah diidentifikasi sebagai Nobi Albert Lombokia, seorang penumpang dari Surabaya, Sura Indonesia melaporkan. Rahim mengatakan jenazahnya diserahkan ke Surabaya dan diserahkan kepada keluarganya.
“Kami menyampaikan belasungkawa dan belasungkawa terdalam kami kepada keluarga mereka yang kehilangan nyawa dalam insiden ini,” kata Opik Taubig, kepala PT Belni, direktur feri negara. “Untuk para korban yang berobat, kami akan menanggung semua biayanya.”
Kapal belum diizinkan untuk berlayar, menunggu pemeriksaan pada hari Minggu.
More Stories
Beberapa hari setelah penangkapan kritikus Widodo, rezim presiden Indonesia
Keluarga miliarder Indonesia dituduh mengendalikan kelompok 'perusahaan bayangan' terkait deforestasi besar-besaran
Indonesia juga harus memulangkan artefak budaya