BOGORE, Indonesia – Sekelompok relawan menaiki minivan Mazda abu-abu di pinggiran Jakarta, dengan sirene dan jok belakang dilepas.
Relawan mengenakan perlengkapan keselamatan dari ujung kepala hingga ujung kaki, mengetuk pintu dan menyapa keluarga sebelum memulai misi yang tak terbayangkan sebelum wabah. Mereka memandikan jenazah penderita penyakit Covit-19 dengan sabun dan spons dan memasukkannya ke dalam kantong plastik jenazah dan peti mati dan membawanya ke pemakaman.
Ketika virus menyebar ke Indonesia, negara terpadat keempat di dunia, lebih cepat dari sebelum epidemi, kelompok-kelompok di Pokhara telah muncul dalam upaya untuk menguburkan orang mati. Dan menghormati tradisi Muslim.
Variasi delta dan tingkat vaksinasi yang rendah di Indonesia – sekitar 10% dari populasi – telah membuat pemberontakan ini sangat mematikan. Setengah dari 115.000 kematian Pemerintah-19 yang tercatat di negara itu telah dicatat sejak awal Juli. Dalam beberapa pekan terakhir, penyakit ini telah membunuh sekitar 1.600 orang per hari.
Indonesia telah mencatat lebih banyak kematian individu daripada India, yang dihancurkan oleh delta drive-nya sendiri beberapa bulan lalu. Ahli epidemiologi mengatakan kedua negara telah secara drastis mengurangi angka kematian Pemerintah-19 mereka, dengan masing-masing dan setiap orang meninggal di rumah belum teruji.
More Stories
Ribuan orang dievakuasi setelah peringatan tsunami dikeluarkan setelah gunung berapi meletus di Indonesia
Bandara ditutup karena warga Indonesia meninggalkan rumah mereka saat gunung berapi meletus
Tentara Indonesia yang pergi ke pulau dekat gunung berapi Gunung Ruang memuat kapal dengan perbekalan makanan. Nasional