Vincent Fabian Thomas (Jakarta Post)
Premium
Jakarta
Senin, 12 Juli 2021
Di tengah sentimen positif di pasar luar negeri di satu sisi dan kekhawatiran terhadap pertumbuhan ekonomi domestik di sisi lain, saham Indonesia diperkirakan tidak akan banyak bergerak pada pekan ini.
Investor akan mencermati kebiasaan harian COVID-19, yang mendorong pemerintah untuk membatasi perjalanan dan kegiatan bisnis.
Indeks saham Indonesia, acuan Bursa Efek Indonesia (BEI), diperkirakan akan naik dari 5.900 menjadi 6.150 minggu ini, kata Wahyu Laxono, analis berjangka di Central Capital. Dia mengatakan ada tren sejalan dengan saham-saham di pasar negara berkembang lainnya yang sejauh ini belum terlihat pergerakan yang signifikan.
Pekan lalu, indeks berakhir di 6.039,84 poin, naik 0,28 persen dari minggu sebelumnya, menurut data Porsche. Rata-rata nilai perdagangan harian mencapai Rp 11,80 triliun, naik 4,51 persen dalam sepekan.
Sementara itu, Investasi Luar Negeri …
Baca cerita lengkapnya
Berlangganan sekarang
IDR mulai dari 55.000 / bulan
- Akses tak terbatas ke konten web dan aplikasi kami
- Surat Kabar Digital Harian E-Post
- Tidak ada iklan, tidak ada interupsi
- Akses khusus ke acara dan proyek kami
- Berlangganan buletin kami
More Stories
Beberapa hari setelah penangkapan kritikus Widodo, rezim presiden Indonesia
Keluarga miliarder Indonesia dituduh mengendalikan kelompok 'perusahaan bayangan' terkait deforestasi besar-besaran
Indonesia juga harus memulangkan artefak budaya