JAKARTA (Andara) – Amerika Serikat berkomitmen untuk mendukung respon vaksin Pemerintah-19 di Indonesia melalui inisiatif Kovacs Advance Market Commitment, kata Heather Variawa, pengisi iklan sementara untuk Misi Amerika Serikat ke Indonesia.
Dalam keterangan tertulis yang dikeluarkan Kedutaan Besar AS di Jakarta, Rabu, Variava mengucapkan selamat kepada Indonesia atas keberhasilan vaksin Astrogenogen Covit-19 1.113.600 dosis pada Senin (8 Maret 2021).
Kapal itu dikirim sebagai bagian dari COVAX Advance Market Commitment (COVAX AMC), sebuah inisiatif global untuk mendukung akses yang setara ke vaksin COVID-19. Sebanyak 11.704.800 kuantitas direncanakan akan diperoleh melalui fasilitas Kovacs Indonesia.
Indonesia merupakan negara ketiga di Asia Tenggara yang menerima vaksin melalui fasilitas Kovacs setelah Filipina dan Kamboja.
“COVID-19 telah membuktikan bahwa negara-negara berdiri kokoh dalam menghadapi epidemi global … daripada bertindak sendiri-sendiri,” kata Variava.
Berita Terkait: Lebih dari 3,3 juta orang Indonesia mendapatkan pekerjaan COVID pertama mereka
“Melalui dukungan kami untuk GAVI, Amerika Serikat bekerja dengan mitra dan pemerintah di seluruh dunia untuk memvaksinasi orang yang rentan, menjangkau mereka yang tidak punya pilihan lain, dan memastikan bahwa tidak ada dari kita yang menghadapi tantangan ini sendirian,” tambahnya.
Amerika Serikat baru-baru ini menyumbangkan $ 2 miliar – dari total $ 4 miliar yang direncanakan – kepada Kovacs AMC.
Kontribusi Amerika Serikat untuk Kovacs AMC, melalui United States of International Development (USAID), mendukung pembelian dan pengiriman langsung vaksin COVID-19 yang aman dan efektif kepada populasi paling rentan dan berisiko di dunia di 92 negara. Indonesia, menurut Dubes.
Sebagian dari kontribusi tersebut akan mendukung kesiapan nasional yang lebih luas dan pemberian layanan vaksin, katanya.
Hingga saat ini, Amerika Serikat telah menjanjikan $ 11 juta untuk mendukung upaya Indonesia dalam mengurangi penyebaran COVID-19, meningkatkan pengujian dan pengobatan, dan memberikan informasi yang akurat dan tepat waktu tentang epidemi untuk menjaga keamanan semua orang.
Amerika Serikat telah menyediakan lebih dari 1.000 ventilator yang saat ini digunakan di lebih dari 600 fasilitas kesehatan di seluruh Indonesia.
“Kami memiliki kewajiban untuk bermitra dengan pemerintah Indonesia dan masyarakat Indonesia untuk menyelamatkan nyawa dan bekerja untuk membuka kembali perekonomian Indonesia dengan selamat,” kata Variawa.
Berita Terkait: Govit-19: Vaksin Terhadap Varietas Inggris Masih Efektif, Yakinkan Pemerintah
More Stories
Betapa pemain alami telah mengubah sepakbola Indonesia
Gedut Permata Julia Astrait dari Indonesia adalah Miss Cosmo 2024
Perempuan didesak untuk mengatasi politik uang selama referendum regional di Indonesia