Tempo.co, Jakarta – Badan Pusat Esports Indonesia (BPESI) bersiap untuk berpartisipasi pada tahun 2023. Permainan laut Setelah tampil sebagai juara umum Kejuaraan Dunia International Sports Federation (IESF) ke-14 di Kamboja.
Kejuaraan Dunia Esports digelar di Nusa Dua, Kabupaten Padung, Provinsi Bali pada 1-11 Desember 2022. Sedangkan SEA Games 2023 digelar pada 5-17 Mei 2023.
Yohannes P. Siagian, Wakil Presiden Bidang Atlet dan Prestasi PBESI, Senin, mengatakan proses seleksi nasional SEA Games 2023 sudah dimulai sejak dua bulan lalu.
“Banyak atlet yang dipantau dan sudah berdiskusi (menunjuk) calon pelatih dan pemain dengan pakar di masing-masing cabang esports,” ujarnya.
Dia mencatat bahwa proses seleksi sebenarnya akan dimulai pada Maret 2023 karena sebagian besar atlet harus istirahat karena musim sepi saat ini.
“Tahun depan timnas akan sangat ramai karena ada SEA Games Mei, Asian Games September dan IESF (World Championship) ke-15 Desember,” kata Wakil Presiden PBESI itu.
Sebelum memutuskan sistem mana yang akan diterapkan untuk menyeleksi pemain nasional SEA Games 2023, PBESI mengatakan akan meninjau kinerja dua sistem seleksi nasional yang sudah diterapkan sebelumnya.
Untuk menyeleksi pemain untuk SEA Games Vietnam 2021 yang digelar pada 12-23 Mei 2022, PBESI menggunakan sistem ‘All-Star’, di mana tim nasional terdiri dari pemain-pemain terbaik dari berbagai klub esports.
Sedangkan untuk Kejuaraan Dunia IESF ke-14, PBESI mengundang seluruh tim dari berbagai Klub Esports untuk mengikuti proses seleksi tingkat nasional. Nantinya, tim yang terpilih diberikan pelatnas.
Siajian yang juga menjabat sebagai pelatih kepala tim esports nasional itu berharap Indonesia bisa meraih lima medali emas di SEA Games Kamboja 2023.
Pertandingan akan menampilkan sembilan acara esports yaitu Serangan Daring 2 (AK2) nomor perorangan dan beregu; Perpecahan liar Acara pria dan wanita, Mobile Legends: Bang-BangAcara pria dan wanita, Ponsel PUBG Acara individu dan tim, juga Baku tembak.
Namun, selain negara tuan rumah, setiap tim hanya diperbolehkan bertanding dalam lima pertandingan.
“Kami memiliki lebih banyak peluang untuk memenangkan medali emas Legenda Seluler Acara pria dan wanita, Ponsel PUBG Perlombaan individu dan beregu – Sementara untuk perhelatan kelima (yang akan diikuti oleh tim Indonesia) belum ditentukan,” PBSI Wakil Presiden menambahkan.
diantara
Klik disini Dapatkan update berita terbaru dari Tempo di Google News
More Stories
Beberapa hari setelah penangkapan kritikus Widodo, rezim presiden Indonesia
Keluarga miliarder Indonesia dituduh mengendalikan kelompok 'perusahaan bayangan' terkait deforestasi besar-besaran
Indonesia juga harus memulangkan artefak budaya