Rob Goodfellow (Jakarta Post)
Premium
Wollongong, New South Wales
Senin, 30 Agustus 2021
Panchayat nilai-nilai yang membentuk pita sosial kaya Indonesia modern belum menambahkan “nilai-nilai Papua”. Mungkinkah nilai-nilai tersebut termasuk penghormatan terhadap lingkungan alam? Atau salam orang dewasa? Atau menghormati praktik rutin yang telah menemukan relevansi baru pada saat deforestasi global, degradasi lahan pertanian dan perubahan iklim? Atau bahkan nilai-nilai baru dan muncul seperti kesetaraan gender dan peluang bagi perempuan dan anak perempuan?
Jika demikian, 76 tahun setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia, nilai-nilai seperti itu pasti akan memperluas nasionalisme Indonesia.
Ketika mengungkapkan profil nilai-nilai Papua, pertama-tama harus dipertimbangkan pertanyaan apa yang harus ditanyakan dan dijawab oleh orang Papua. Kedengarannya …
Baca cerita lengkapnya
Berlangganan sekarang
IDR mulai dari 55.000 / bulan
- Akses tak terbatas ke konten web dan aplikasi kami
- E-posting surat kabar digital harian
- Tidak ada iklan, tidak ada batasan
- Akses khusus ke acara dan program kami
- Berlangganan buletin kami
More Stories
Beberapa hari setelah penangkapan kritikus Widodo, rezim presiden Indonesia
Keluarga miliarder Indonesia dituduh mengendalikan kelompok 'perusahaan bayangan' terkait deforestasi besar-besaran
Indonesia juga harus memulangkan artefak budaya