Indonesia telah mengembangkan Hyo Travel, pasar online baru untuk penyedia perjalanan dan operasi di Indonesia, menciptakan dan menjual pengalaman pemesanan untuk wisatawan dari seluruh dunia.
Diluncurkan dalam kemitraan dengan perusahaan teknologi perjalanan yang berbasis di Finlandia Doristy dan platform manajemen konten perjalanan yang berbasis di California, Macbeth Travel, Hyo Travel bertujuan untuk mendorong pemain pariwisata lokal untuk memasuki pasar digital dan internasional.
Masroora Ram Itzal, Presiden Jenderal Hyo Vizata Indonesia, mengatakan: “Sangat mahal untuk membuat platform digital secara individu. Jadi, kami dengan mudah menyiapkan Hyo Travel (transformasi digital turis lokal). Membuat situs web memang mudah, tetapi tidak mudah dan murah untuk memasarkan produk dan membuat situs web bersaing dengan pasar lain di seluruh dunia. ”
Kamar hotel dan paket tur, bersama dengan 4.000 produk perjalanan dengan perjalanan menyelam, kayak, hiking, dan bersepeda saat ini tersedia di platform Hyo Travel, yang memiliki 2.000 perusahaan.
Menurut Steve Jackson, CEO Doristry, Hyo Travel berbeda dari pasar yang ada karena tidak mengarahkan lalu lintas ke situs web.
Dia menjelaskan Hyo Travel merupakan pasar tertanam yang menghubungkan bisnis Indonesia dengan perusahaan besar dalam perjalanan seperti maskapai penerbangan dan kapal. Jadi, di Hayo akan ada banyak saluran lokal, dan dengan bantuan Macbeth, distribusi penjualan internasional melalui Xpedia dan GetYourGuide, tambahnya.
Bahriansia, Managing Director Hyo Vista Indonesia, mengatakan produk perjalanan yang dapat diunggah pedagang secara gratis di platform Hyo Travel, secara otomatis akan dijual dan didistribusikan ke mitra seperti Macbeth dan Doristy, seperti Agoda dan Whiter.
More Stories
Beberapa hari setelah penangkapan kritikus Widodo, rezim presiden Indonesia
Keluarga miliarder Indonesia dituduh mengendalikan kelompok 'perusahaan bayangan' terkait deforestasi besar-besaran
Indonesia juga harus memulangkan artefak budaya