[Source: Fiji Government/Facebook]
Fiji berpartisipasi dalam Program Beasiswa Seni dan Budaya Indonesia yang ditawarkan oleh Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia.
45 orang dari 34 negara, termasuk Fiji, telah dipilih untuk berpartisipasi dalam program dua bulan yang dijadwalkan dari Juni hingga Agustus tahun ini.
IACS memberikan kesempatan unik bagi peserta dari seluruh dunia untuk membenamkan diri dalam seni dan budaya Indonesia.
Program ini mencakup berbagai pusat seni yang berlokasi di kota-kota besar Indonesia seperti Jakarta, Bali, Sumatera Barat, Kalimantan Timur, dan Jawa Timur.
Menarik peserta dari Asia, Afrika, Eropa dan Pasifik, termasuk Papua Nugini dan Kepulauan Solomon, program ini memupuk hubungan global dan apresiasi lintas budaya.
Sejak didirikan pada tahun 2003, IACS bertujuan untuk mempromosikan pemahaman seni dan budaya Indonesia yang lebih dalam di kalangan generasi muda melalui beasiswa non-gelar.
Dengan memfasilitasi saling pengertian, persahabatan, dan kontak orang-ke-orang, program ini berupaya membina duta budaya Indonesia di masa depan.
Dengan format virtual yang diterapkan pada tahun 2021 dan 2022, IACS mengalami disrupsi akibat pandemi Covid-19.
Namun, pertunjukan tahun ini merupakan langkah signifikan menuju reklamasi pengalaman pribadi.
Usai program, seluruh peserta akan bertemu di Sumatera Barat untuk upacara penutupan resmi, di mana mereka akan mendemonstrasikan keterampilan dan pengetahuan yang telah mereka peroleh melalui IACS.
More Stories
Beberapa hari setelah penangkapan kritikus Widodo, rezim presiden Indonesia
Keluarga miliarder Indonesia dituduh mengendalikan kelompok 'perusahaan bayangan' terkait deforestasi besar-besaran
Indonesia juga harus memulangkan artefak budaya