JAKARTA – Pasukan AS dan Indonesia akan memulai latihan bersama pada hari Minggu dengan fokus pada keamanan pulau dengan lebih dari 4.500 anggota layanan, Nicky belajar.
Sebuah sumber yang dekat dengan militer Indonesia mengatakan latihan yang akan datang akan berlangsung selama dua minggu di pulau Sumatra dan Sulawesi dan Kalimantan di Indonesia sebagai bagian dari latihan Garuda Shield tahunan yang dilakukan oleh dua militan selama lebih dari satu dekade. Niki.
Manuver itu dilakukan di tengah meningkatnya ketegangan atas struktur militer Beijing di Laut Cina Selatan. Namun, Jakarta memperdalam hubungan ekonomi dengan Beijing, termasuk dengan membeli lebih banyak vaksin virus corona China. Saat Jakarta berusaha untuk mencapai keseimbangan antara dua kekuatan militer, Indonesia dan China mengadakan latihan angkatan laut bersama pada bulan Mei.
Amerika Serikat akan mengirimkan 2.282 karyawan, sedangkan Indonesia akan mengirimkan 2.246 karyawan. Latihan pertahanan pulau termasuk operasi pendaratan, pasukan khusus dan unit udara.
Angkatan Bersenjata AS dan Indonesia bekerja sama untuk meningkatkan keamanan maritim. Angkatan laut kedua negara mengadakan latihan bersama pada bulan Juni dengan fokus pada konflik perkotaan.
Latihan serupa antara kedua pasukan dijadwalkan berlangsung di Amerika Serikat akhir tahun ini. Bulan lalu, kedua negara memulai pembangunan pusat pelatihan maritim bersama di kota pulau Badam, di depan Selat Malaka.
Agresi maritim China goyah dalam kemarahan tindakan ini. Tepi zona ekonomi eksklusif di sekitar Kepulauan Natsuna Indonesia mewakili klaim negara itu atas Laut Cina Selatan dengan “sembilan garis” yang dinyatakan secara sepihak oleh Beijing.
Pergerakan kapal pemerintah China dan kapal penangkap ikan di wilayah tersebut tidak mempengaruhi Jakarta. Pada Juli 2020, TNI AL melakukan latihan besar di bagian selatan Laut China Selatan.
Indonesia melihat latihan yang akan datang dengan Amerika Serikat sebagai tindakan pencegahan untuk melindungi Kepulauan Natsuna. Menurut Washington, latihan bersama tersebut merupakan bagian dari upaya membangun front persatuan melawan struktur militer China di Laut China Selatan.
Selama pidatonya di Singapura pada hari Selasa, Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengatakan klaim komprehensif Beijing di Laut Cina Selatan “tidak memiliki dasar dalam hukum internasional.” Austin mengungkapkan rencana untuk memperdalam hubungan dengan sekutu dan sekutu di wilayah tersebut.
Amerika Serikat dan Australia saat ini sedang melakukan pelatihan pedang jimat di sekitar Australia. Pasukan keamanan dari Jepang, Inggris, Kanada, Korea Selatan dan Selandia Baru ambil bagian dalam latihan tersebut.
More Stories
Indonesia mengutuk larangan Knesset nn UNRW | dunia
Armada ke-7 AS Menghadiri Pembicaraan Staf dengan Komando Angkatan Laut Indonesia > Komando Indo-Pasifik AS > Tampilan Artikel Berita
Hydrowing akan membangun pembangkit listrik tenaga gelombang pertama di Indonesia