Anggota parlemen Indonesia masa jabatan 2024-2029 akan dilantik menjadi MPR pada 1 Oktober.

JAKARTA (ANTARA) –
Anggota Parlemen (MP) terpilih untuk masa jabatan 2024-2029 akan diambil sumpahnya di Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) pada rapat paripurna pertama pada 1 Oktober, kata Sekretariat MPR.

Plt Sekretaris Jenderal MPR Siti Fauziah mengatakan, periode 2024-2029, MPR beranggotakan 732 orang, terdiri dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) 580 orang dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) 152 orang.

“Jumlah anggota DPR dan DPD bertambah dari 711. Penambahan anggota DPD karena adanya pemekaran provinsi baru,” ujarnya, Jumat.

Dia mencatat, kursi ketum MBR akan mencakup delapan anggota parlemen yang mewakili masing-masing sayap partai di DPR dan satu orang dari DPT, turun dari 10 orang pada periode sebelumnya.

Setelah rapat paripurna pengangkatan anggota parlemen, Ketua MPR akan mengadakan rapat pada tanggal 2 Oktober untuk mengangkat anggota parlemen pada organ dan komisi Parlemen.

DPR dan DPD juga akan menyelenggarakan pemilu untuk memilih ketuanya. Setelah ketua kedua majelis terpilih, parlemen akan memilih ketua MPR, kata Faucia.

Tergantung pemilihan Ketua DPR dan DPT, pelantikan Ketua MPR bisa dilakukan pada 3 atau 4 Oktober, tambahnya.

Ia memastikan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Maruf Amin akan menghadiri rapat paripurna pertama MPR 2024-2029.

Sidang paripurna MPR akan digelar pada 20 Oktober untuk melantik Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden masa jabatan 2024-2029.

Berita terkait: Parlemen menyetujui APBN 2025, Menlu menyarankan kehati-hatian
Berita terkait: Menlu Retno mempercayakan Parlemen untuk melanjutkan perjuangan Palestina

Penerjemah: Nabil Ihsan
Pengarang: Anton Santoso
Hak Cipta © ANTARA 2024